Kajian malam ini mengenai pranikah. Aku share ya.. karena kebetulan aku menuliskan hasil kajian tersebut melalui handphone.

Ketika pernikahan anaknya, Teh Gaitsa yang ramai sekali di media. Dengan kata "heboh mahar 30 juz, Aa Gym mengundang ribuan warga, bla bla bla". Ah, yang namanya media memang selalu berlebihan. Walhasil Aa menjelaskan bahwa pernikahan tersebut ada kok maharnya, seperti mas, dan semacamnya. Lantas, mengapa pakai baca Al-Qur'an segala? 30 juz lagi! Ya... untuk memberkahkan saja.. kan sangat disayangkan apabila acara pernikahan membuang-buang waktu yang tidak perlu..

Berikutnya Aa agak menyinggung mengenai kebiasaan foto prewedding sebelum menikah. Aa menyarankan supaya tidak melakukan hal itu.. sebab itu kan fotonya jadi berdua-duaan, sentuh-sentuhan, tatap menatap.. nah, hal tersebut sudah termasuk pada maksiat. Kalau mau foto ya, selfie aja sendiri-sendiri hehehe..

Aa sungkeman gimana?? Boleh ngga.. ah Aa mah ngga mau sungkem-sungkeman.. malu diliatin banyak orang.. apalagi dengan diiringi puisi dari pembawa acara yang nadanya sedih-sedih. Aduh, biarkanlah sungkem itu dilihat oleh keluarga dekat saja. Biar alami nangisnya juga, jadi bukan nangis gara-gara lantunan musik dan puisi. :D


Terus kalau mau nikah ngga usah siram-siraman, malu ya auratnya dilihatin orang.. Kalau mau siram-siraman, ya siram sendiri aja.. kan lebih enak..

Nah, kemudian laksanakanlah akad secara sedehana... disaksikan oleh keluarga..

Sesudah menikah disunnahkan adanya syukuran.. (walimah) Walimah ngga usah berlebihan.. Makannya harus duduk, harus ikut sunnah.. Jangan sampai tamu-tamu kita nantinya ada yang makan dan minum sambil berdiri.. Ketika tamu mengambil makanan, beri tahu kalau sudah menggunakan piring, segera langsung disimpan pada tempat piring yang kotor.. Jadi ga usah repot-repot petugas buat nyari piring..

Dalam walimah pun jangan sampai ada campur baur antara laki-laki dan perempuan.. (tidak ikhtilath), dan jangan sampai tabaruj.. sewajarnya saja.. harus ada pemisah antara perempuan dengan laki-laki, supaya dapat terjaga..

Mengenai hiburan.. janganlah yang membuat diri kita lalai dalam mengingat Allah..

Ketika ada orang yang menikah, maka doakanlah..

 بَارَكَ اللهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِيْ خَيْرٍ
"Semoga Allah memberi berkah kepadamu dan atasmu serta mengumpulkan kamu berdua (pengantin laki-laki dan perempuan) dalam kebaikan." (HR. Penyusun-penyusun kitab Sunan, kecuali An-Nasai dan lihat Shahih At-Tirmidzi 1/316).

Doa untuk kedua mempelai Semoga berada dalam kelapangan, ketenangan, kesenangan, kegembiraan yg mmbuat diri semakin dekat dengan Allah,,

Walaupun nanti akan ada gonjang-ganjing dalam rumah tangga.. Namun tetaplah mengingat Allah.. Jangan sampai kita kufur nikmat.. Jangan buruk sangka sama Allah...

Orang kaya itu belum tentu cukup. Yang penting itu kita kalau mau makan, cukup, membiayakan anak sekolah cukup, :) Bismillah...


Yap, alhamdulillah... Ini merupakan hasil kajian pada tanggal 19 Maret 2015. *dengan sedikit penambahan namun tidak mengubah makna. Wallāhu a'lam bi ash-Shawāb.

0 Comments